Minggu, 31 Oktober 2010

IMAN KEPADA ROSULULLAH

A. Pengertian Iman Kepada Rasul-Rasul Allah

Iman kepada Rosul-rosul Allah berarti mempercayai bahwa rasul Allah adalah seseorang yang diutus dan di tugaskan Allah untuk
Ulama dan umat islam yang mendapatkan kemulian dan dan menyampaikan kebaikan kepada umat manusia hal seperti itu beralasan kepada hadis yang di riwayatkan oleh Iman Ahmad dari Abu Zair, bahwa jumlah Nabi ada 124.000 orang sedangkan Rosul berjumlah 315 orang.
Rosul adalah manusia utama pilihan Allah SWT, Allahlah yang berhak mutlak-nya memeilih seseorang menjadi rosul –Nya Ciri-ciri seorang Rosul anatara lain seseorang laki-laki yang sehat jasmani dan rohani mempunyai akal yang sempurna berjiwa Ismah ( yang mampu mengendalikan diri dari berbuat dosa ) dan berasal dari keturunan orang baik-baik
Setiap rasul memperoleh mukzizat sebagai bukti akan kebenaran kerasulannya , Mukzizat adalah suatu kejadian luar biasa yang menyalahi adat kebiasaan dan hukum sebab akibat yang dikaruniakan Allah kepada Rosulnya , Contoh mukzizat para Rosul anatara lain Nabi Ibrahim tidak hangus ketika dibakar oleh Raja Namrud dan rakyatnya
tongkat Nabi Musa AS dapat berubah menjadi ular besar yang memakan habis ular –ular Ciptaan tukang sihir Raja Fir’aun ( lihat dan baca Q.S Taha 20 69 ) Nabi Isa AS mampu membuat burung besar dari tanah dan menyembuhkan penyakit kusta tanpa pengobatan dan dapat menghidupkan oorang yang telah mati lihat dan baca Q.S Almaidah, 5: 110 ) dan Nabi Muhamad SAW mukjizatnya tidak ada yang menandingi ( lihat dan baca Q.S fusilat, 41:41-12 )
mengenai jumlah para rosul dari semenjak rosul pertama , Nabi Adam AS samapai dengan rosul terakhir Nabi Muhamad SAW Al Qur’an tidak menjelaskan secara keseluruhan akan tetapi rosul yang dikisahkan Allah dalam Al Qur’an ada 25 orang.

Hukum beriman kepada para Rosul , bahwa para rosul merupakan utusan –utusan Allah SWT yang ditugaskan untuk menyampaikan risalah ( wahyu atau ajaran Allah ) yang diteriama kepada umatnya agar dijadikan pedoman hidup adalah fardu’ain
( dalil naqlinya coba kamu pelajari Q.S Al – Baqarah 2 : 285 dan hadist tentang rukun iman jika ada orang yang mengaku beragama tetapi tidak beriman kepada rasul yang namanya sudah tercantum dalam Al –Qur’an maka orang tersebut dianggap kafir

B. Tanda – tanda Beriman Kepada Rasul Allah SWT
Tanda – tanda beriman kepada para rasul ada yang berupa sikap mental yakni pikiran dan perasaan serta ada pula yang berupa , sikap lahir yaitu ungkapan secara lisan dan tulisan seacara perbauatan
Tanda –tanda beriman yang berupa sikap mental tersembunyi dalam hati dan tidak dapat diketahui dengan panca indra yang mengetahuinya ialah Allah SWT dan orang itu sendiri
1) Mempercayai sepenuh hati bahwa para rosul /nabi adalah manusia –manusia pilihan Allah SWT yang diutus untuk menyampaikan wahyu-wahyunya ajaran-ajaran-Nya kepada umat manusia agar dijadikan pedoman hidup ( lihat Q.S An – Nisa 13-14
2) Mempercayai sepenuh hati bahwa para Rasul /nabi itu wajib memiliki sifat-siafat mulia dan mustahil bersifat dengan sifat-sifat tercela , sifat-sifat mulia yang wajib dimiliki para rasul atau nabi itu adalah :
• Sidiq yang artinya benar atau jujur .
Mustahil para Nabi dan rasul itu memiliki sifat kizib (dusta) karna kalaulah para rasul /nabi itu bersifat kizib atau ajaran yang disampaikannya penuh dengan kedustaan yang dapat menyesatkan dan menyengsarakan umat manusia (lihat Q.S Maryam, 19:41)

• Amanah yang Artinya jujur
Mustahil para nabi/rasul itu bersifat khianat (penipa) karna kalau para nabi dan rasul itu penipu sudah tentu umat yang di bimbingnya akan menjadi penipu pula ( lihat Q.S AliImran 3: 79)
• Tablig artinya menyampaikan maksudnya para nabi dan rasul itu wajib menyampaikan risalah atau ajaran-ajaran Allah yang diterimanaya kepada umat manusia agar dijadikan pedoman hidup oleh mereka para nabi rasul itu bersifat kitman atau menyembunyikan dan tidak menyampaikan risalah yang diterimanaya kepada umat manusia jika para nabi dan rasul itu bersifat kitman tentu umat manusia tidak mempunyai pedoman hidup yang bersumber dari Allah sehingga mereka akan mengalami kehancuran dan kebinasaan ( lihat Q.S. AL Maidah 5: 67 )
• Fatanah artinya cerdik cendikia
Menurut akal sehat para pimpinan umat seperti para nabi dan rasul wajib bersifat fatanah atau cerdik cendikia karna dengan sifatnya yang patanah para nabi dan rasul dapat berhujah berdialog terutama dengan para pendatangnya oleh karna itu mustahil para nabi dan rasul itu bersifat baladah (bodoh)

3. Mempercayai bahwa dianatara para nabi dan rasul itu ada 5 orang yang termasuk ulul azmi yaitu Nabi Muhamad SAW, Ibrahim AS, Musa AS, Isa AS, dan Nuh AS, Ulul azmi adalah nabi dan rasul yang dikenal memiliki kesabaran dan ketabahan yang luar biasa didalam menghadapi berbagai penderitaan dan gangguan selaam melaksanakan tugas risalahnya


4. Mempercayai sepenuh hati bahwa Nabi Muhamad SAW adalah penutup seluruh Nabi dan asul yang bertugas menyempurnakan
agama samawi ( agama yang bersumber dari Allah) yang telah
disampaikan oleh para rasul sebelumya, Agama islam yang disampaiakan oleh Nabi Muhamad SAW telah sempuRna bersifat unipersal berlaku oleh seluruh umat manusai samapai akhir zaman .
Q.S. AL-Mai’dah , 5:3: AL –Azab,33:40 )

C. Contoh – contoh Perilaku Beriman Kepada Rasul-rasul Allah SWT
1) Menaati risalah ( ajaran Allah SWT ) yang disampaikan rasul-Nya )
Allah SWT berfirman :





Artinya
Apa yang diberikan (diajarkan ) rasul kepadamu maka terimalah dia (kerjakanlah) dan apa yang dilartangmu maka tinggalkanlah dan bertaqwalah kepada Allah sesungguhnya Allah sangat kera hukumanya (Q.S AL-Hasry, 59:7)

2. Melaksanakan seruan Rasululah untuk beribadah hanya kepada Allah SWT, dan menjauhkan diri dari segala sikap serta perilaku syirik
3. Berprilaku giat dan rajin bekerja mencari rezeki yang halal, sesuai dengan keahliannya, orang-orang yang beriman kepada rasul tidak akan menjadi orang-orang yang malas bekerja, duduk berpangku tangan tidak mereka menyadari bahwa memenuhi
kebutuhan diri sendiri dengan hasil usaha sendiri jauh lebih terhormat daripada karna balsa kasihan dan pertolongan orang lain,.


4. Orang yang beriman kepada rasulAllah SWT akan selalu mengingat memahami dan berprilaku

5. Melakukan usaha-usaha agar kualitas hidupnya meningkat kederajata yang lebih tinggi Usaha-usaha iti misalnya :
• Memelihara dan meningkatkan kesehatan jasmani dan rohani
• Memelihara dan meningkatkan Iman dan taqwa kepada Allah SWT.
• Meningkatkan ilmu pengetahuan yang bermanfaat Misalnya, ilmu pengetahuan tentang pertanian, perikanan,peternakan, teknologi, kedoktoran

 Iman kepada rasul Allah artinya, mempercayai bahwa rasul-rasul Allah adalah manusia-manusia utama pilihan Allah SWT, untuk menyampaikan ajaran-Nya
 Tanda-tanda beriman kepada rasul ada yang berupa sikap mental dan ada pula sikap lahir
 Perilaku orang kepada rasul Allah seperti bertaqwa kepada Allah membiasakan diri dengan ahlak terpuji dan menjauhkan diri dari ahlak tercela

Tidak ada komentar:

Posting Komentar